Tampilkan postingan dengan label Service Jogja. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Service Jogja. Tampilkan semua postingan

Kerusakan Umum Pada AC



Kerusakan umum pada AC yang paling sering ditemukan antara lain : AC tidak dingin, terlalu dingin dan air menetes dari unit Indoor. Memperbaiki kerusakan AC yang demikian ternyata  memerlukan kejelian dan pengalamaan untuk menemukan sumber dari kerusakan tersebut.
 
unit outdoor AC
Kerusakan Umum Pada AC
Sebuah AC memiliki komponen yang saling berhubungan antara satu dengan yang lainnya. Nah, kita akan membahas beberapa hal tentang kerusakan  yang umum terjadi pada AC. Sebelum kita membahas lebih lanjut, coba lihat artikel Mengenal Bagian Pada AC Split. Tujuannya karena ini saling berkaitan dan supaya anda lebih mudah untuk mempelajari kerusakan yang terjadi.

Terdapat beberapa kerusakaan umum yang paling sering terjadi pada AC split. Diantaranya :
  1. AC tidak dingin atau terlalu dingin.
  2. AC bocor atau menetes air dari unit Indoor.


AC Tidak Dingin atau Terlalu Dingin.
AC yang tidak dingin dapat saja disebabkan oleh beberapa faktor dan kemungkinan. Terdapat beberapa penyebab tidak dinginnya AC split, mulai dari yang  ringan hingga yang berat. Gangguan tersebut antara lain :

  • Setting Temperature Pada Remote :

Temperature di set  terlalu tinggi menyebabkan AC membatasi kemampuan untuk mendinginkan hingga suhu yang di set. Saat setting suhu AC, pastikan remote terhadap ke AC dan memberikan indikator bunyi atau lampu. Angka  yang ditunjukan oleh remote tidak menunjukan suhu yang diaturr jika tidak mengarah ke pesawat AC. Akibatnya kita mengira sudah menset hingga 18 derajat, padahal di unit AC otomatis masih membatasi suhu pada 27-28 derajat.

  • AC Kotor Karena Tidak Pernah Dibersihkan.

Terdapat 3 bagian utama yang harus sering dibersihkan pada AC Indoor Unit yang dapat dilakukan sendiri.

  • Filter/saringan udara.

Saringan ini berada dii bagiian depan  maupun atas (tergantung model AC) yang harus dibersihkan. Bagian tersebut berfungsi untuk melindungi AC dari debu ruangan yang kotor, sehingga tidak sampai masuk kedalam unit. Biasanya bagian ini mudah dilepas dan  dibersihkan sendiri. Sering seringlah membersihkan bagian tersebut.

  • Kipas/Blower.

Bagian tersebut merupakan bagian yang meniupkan udara dingin dari Evaporator kedalam ruangan. Umumnya AC Split menggunakan kipas jenis tabung yang berputar untuk mendorong udara ke  dalam ruangan. Bagian tersebut sering tertup debu, sehingga kemampuan untuk menghasilkan angin akan menurun. Akibatnya AC menjadi tidak dingin.

  • Evaporator.

Bagian tersebut merupakan sirip-sirip yang disusun secara rapat untuk memperbesar permukaan pendingin supaya memberikan efek pendinginan yang lebih cepat dari Freon yang mengalir didalam pipa Evaporator.

Dengan permukaan yang tertutup debu, maka AC tidak akan mampu mendinginkan ruanggan. Bagian terseut memerlukan pengananan ekstra hati-hati agar tidak merusak. Sirip alummunium cukup lunak, sehingga dapat rusak jika tidak dibersihkan oleh teknisi. Namun jikaa inggin mmencobanya, dapat dilakukan dengan hati-hati menggunakan vacuum cleaner portable. Cara ini cukup efektif untuk membersihkan unit Indoor tanpa melibatkan air dan takut modul  terkena air.

  • Kurang Freon.

Usahakan menyerahkan masalah pengisian Freon pada teknisi profesional. Walaupun saat ini mesin AC telah dirancang cukup baik dan dapat dibuka tutup dengan mudah tanpa memerlukan pengelasan seperti AC  jaman dulu dalam pengisian Freon, namun sangat dianjurkan untuk menyerahkan hal ini pada ahlinya.

  • Thermostat Rusak.

Thermostat yang rusak membuat AC  tidak dapat mengatur suhu ruangan secara otomatis, akibatnya bisa  terlalu dingin atau tidak dingin.

  • Kerusakan Unit Outdoor AC.

Kerusakan unit Outdoor  dapat disebabkan oleh beberapa hal, diantaranya :

  1. Kerusakan kompresor.
  2. Kerusakan kapasitor, penunjang kompresor.
  3. Kerusakan kipas pembuangan panas.
  4. Kerusakaan relay penyalur listrik ke unit outdoor.

AC BOCOR ATAU MENETES AIR DARI UNIT INDOOR.
  • Kebocoran.

Biasanya disebabkan karena kotoran AC yang menyumbat aliran pembuangan. Jika selang tersumbat, maka air akan menumpuk pada tabung penampung pada unit ruangan. Kemampuan menampung air sangat terbatas, sehingga jika tidak segera dibersihkan air akan meluber keluar dan mengalir sehingga merusak peralatan dibawahnya.

  • Pipa Pecah atau Bocor

Kebocoran lainnya dapat disebabkan karena kesalahan saat membersihkan AC dengan cara kasar atau umur AC yang sudah terlalu tua. Cara mengatasi ini bisa dengan cara menggganti selang teersebut.

Jenis kerusakan AC dapat juga disebabkan oleh faktor lain. Sangat kami sarankan untuk memanggil teknisi resmi yang berpengalaman untuk mengatasi masalah tersebut.


Jika anda tinggal di wilayah Yogyakarta, anda  dapat menggunakan jasa kami di Service AC Jogja.

PENYEBAB OUTDOOR AC MATI DAN AC JADI TIDAK DINGIN

Tahukan anda penyebab "Mengapa mesin outdoor / kompresor mati" yang tentunya membuat AC terasa panas dan tidak ada suhu dingin sama sekali.
Dalam artikel kali ini saya akan mencoba sedikit menerangkan mengapa mesin outdoor pada AC tidak menyala/mati,= berdasarkan dari penggalaman saya pribadi.
Mungkin ini pernah terjadi pada AC di tempat anda, Unit indoor nyala tapi kok tidak ada hawa dingin sama sekali ? tentunya ini akan membuat anda kesal, dan mungkin saja itu di sebabkan karena mesin kompresornya tidak berfungsi / tidak menyala.


Oke langsung saja kita simak " Penyebab outdoor AC mati atau tidak berfungsi" untuk menjawab rasa penasaran anda.

1.      Kapasitor Starting Lemah Atau Tidak Kuat Untuk Start Mesin.
Dalam sebuah kompresor di bawah 3 phase atau dalam ukuran 1/2 – 2 PK ada alat yang namanya kapasitor yang berfungsi untuk start mesin, biasanya ini di tandai dengan kipas outdoor nyala, tapi kompresor tidak nyala atau cuma berdengung saja.
2.      Thermise Otomatis Tidak Berfungsi.
Thermise ini terletak di dalam unit indoor AC yang berfungsi untuk mengatur kerja kompresor sesuai dengan suhu temoperatur yang ada pada display remote / sensor ac.
Apabila thermise ini tidak berfungsi maka unit indoor tidak akan bisa mengirim arus listrik ke kompresor yang tentunya akan membuat AC juga tidak dingin.
Dan biasanya di tandai dengan kipas dan outdoor tidak nyala barengan dengan kompresor mati.
3.      Overload Kompresor Putus Atau Rusak.
Sebuah mesin kompresor biasanya di lengkapi dengan alat yang namanya overload, overload ini berfungsi untuk memutuskan arus yang masuk ke kompresor apabila kompresor mengalami sangat panas karena ampare tinggi. Tapi ini jarang terjadi.
4.      Kompresor Terkena Tegangan Tinggi Atau Rendah.
Penyebab outdoor AC mati yang kelima adalah, kompresor biasanya memiliki voltase yaitu 220, apabila terjadi terjadi tegangan tinggi / rendah maka kompresor tidak akan bisa bekerja maximal dan tentu akan membuat AC tidak dingin, saya sarannya untuk memakai stabilizer untuk masalah ini.
5.      Ada Kabel Kiriman Dari Indoor Yang Putus.
Jangan lupa untuk mengecek kabel kiriman dari indoor barangkali ada kabel yang putus, atau ada sambungan kabel yang kurang kuat.
6.      Ampere Kompresor Tinggi Melebihi Batas Maximal.
Sebuah kompresor memiliki batas kekuatan (ampere), apabila ampere ini melebihi batas normal sebuah kompresor maka mesin akan mati.
Untuk cara mengatasinya mungkin anda sudah waktunya untuk ganti AC / kompresor yang baru. 
KESIMPULAN :
Jadi, semua penyebab kerusakan AC di atas merupakan masalah yang biasa di temui pada unit AC. Saran saya service AC Anda secara berkala agar kinerjanya tetap optimal, kenapa ?
Karena debu dan kotoran pada AC Indor maupun Outdoor akan menyebabkan terganggunya kefektifan kinerja AC itu sendiri



Sekian tentang artikel ini, untuk pertanyaan lebih lanjut silahkan komentar pada kolom yang disediakan.


Cara mudah Reset BIOS pada Komputer

Melakukan reset pada BIOS ( Basic Input/Output System ) komputer merupakan salah satu cara perbaikan atau solusi dalam mengatasi permasalah pada komputer yang berhubungan BIOS. Setiap komputer pasti memiliki BIOS yang memiliki peran penting dalam mengatur dan menginisialisasi hardware atau perangkat keras sebuah komputer.

Sistem BIOS pada komputer dapat ditemukan tertanam pada motherboard, tepatnya dalam bentuk sebuah chip ROM ( Read Only Memory ) atau CMOS (Complimentary Metal Oxide Semiconductor). Jika BIOS mengalami masalah komputer seringkali gagal dalam proses booting ke Sistem Operasi, sering muncul pesan kesalahan, hingga not recognize pada hardware.
 
CLR_CMOS pada Motherboard


Walau dalam melakukan reset pada BIOS sering dianggap sepele, akan tetapi jika tidak dilakukan dengan tepat malah akan berakibat buruk pada komponen motherboard lainnya. Oleh karena itu pastikan anda melakukan reset sesuai langkah-langkah yang ada.


Langkah-langkah Me-Reset BIOS pada Motherboard Komputer

1. Pastikan komputer dalam keadaan mati dan putuskan hubungan power komputer dengan mencabut semua kabel yang terhubung ke daya listrik di stop kontak. Jika ingin anda juga dapat melepaskan kabel power supply yang terhubung di motherboard, sehingga tidak ada arus yang terhubung lagi.

2. Setelah melepaskan motherboard dari arus listrik diamkan dulu beberapa saat sambil menekan tombol power untuk memastikan tidak ada arus listrik yang tersisa pada motherboard.

3. Lihat motherboard anda dan cari tombol atau clear jumper CMOS yang terdapat tulisan CLR CMOS atau CLR TC. Biasanya posisi jumper CMOS berada dekat dengan baterai CMOS.

4. Jumper Clear CMOS biasanya ada dua jenis yaitu jumper dengan 2 pin atau dengan 3 pin, atau jika ada tombol anda dapat mereset hanya dengkan menekan tombol clearnya.


Pin Jumper

5. Jika jumper dengan 3 pin anda dapat memindahkan posisi jumper dari satu sisi ke sisi lainnya, jika jumper dengan 2 pin anda dapat langsung menjumper pin tersebut dengan jumper standar, anda juga dapat menggunakan obeng dengan menghubungkan kedua pin dengan besi obeng anda intinya antar pin terhubung. I



Jumper

6. Setelah menunggu beberapa saat, cabut atau lepaskan obeng pada jumper 2 pin atau kembalikan jumper pada 3 pin ke posisi semula.
Baca juga

7. Hubungkan kembali sumber daya pada komputer anda, pasang colokan kabel pada stop kontak dang power supply komputer.

8. Hidupkan komputer dengan menekan tombol Power dan komputer akan booting dan beroperasi secara normal sebagai tanda anda berhasil melakukan reset pada BIOS

Jika ternyata tidak berhasil yang ditandai dengan masalah yang tidak hilang pada BIOS. Anda dapat mencoba mengulangi cara diatas selama beberapa kali terutama pada proses jumper clear.